Dengan bantuan pembelajaran yang berpusat pada siswa, diharapkan program dan penganggaran berdasarkan refleksi diri dan guru dapat dicapai sehingga pembelajaran dapat ditingkatkan dan sekolah dapat didukung.
Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK), Iwan Syahril, mengajak para akademisi, praktisi pendidikan, widyaiswara, pengawas sekolah di 111 kabupaten/kota daerah sasaran program untuk berpartisipasi.
Mendikbud mengatakan Program Sekolah Penggerak merupakan katalis untuk mewujudkan visi reformasi pendidikan Indonesia yang berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik melalui enam Profil Pelajar Pancasila.